Hakikat Sekolah Untuk Generasi Bangsa

jurnalokal.blogspot.com – Assalaamu A’laikum Wr. Wb. Sekolah sebagai suatu tempat yang terdiri atas banyaknya sumber ilmu baik dunia maupun akhirat memiliki banyak peranan dalam kehidupan kaum muda dan bangsa dimasa mendatang. Selain sebagai tempat menuntut ilmu tingkat kedua setelah orang tua, sekolah juga sangat berperan penting dalam pengembangan kepribadian seorang anak. Banyak sekali petuah yang didapat dari guru dan kawan serta dari apa yang telah diperoleh dari pelajaran. Mengajarkan kepada mereka untuk menjadi seorang yang tidak mudah ditipu dan tidak berkeinginan untuk menipu (menjadi seorang yang baik dan memberikan kebaikan), menjadi seorang yang berguna bagi diri sendiri pada khususnya dan untuk orang lain pada umumnya.

Banyak dari mereka yang hanya mengetahui bahwa sekolah itu hanyalah suatu tempat yang digunakan untuk bersaing baik dalam pelajaran maupun nilai. Atau sekolah hanyalah suatu sarana mencari pekerjaan maupun untuk kebutuhan kesenangan semata. Padahal hakikat sekolah itu adalah suatu tempat yang berfungsi untuk membangun kepribadian baik pada diri anak disamping sebagai tempat pembentukan kecerdasan. Dalam kasus ini, kepribadian menjadi prioritas dalam lingkungan sekolah. Karena, saat ini Negara tengah mencari para generasi muda yang baik budi pekertinya, sekolah diharapkan mampu membentuk kepribadian baik untuk para peserta didik. Sehingga diharapkan terciptanya kaum muda yang baik dan jujur dalam menjalankan kehidupan bernegara. Dengan demikian suatu Negara akan menjadi lebih baik dari sebelumnya dimana banyak terdapat kaum muda yang cerdas, namun menggunakan kecerdasannya untuk berbagai hal yang tidak berfaedah. Contohnya adalah korupsi yang menggerogoti tubuh Negara, menyelewengkan kekuasaan, dan masih banyak lagi. Kembali ditegaskan bahwa sekolah adalah suatu tempat yang berfungsi untuk membangun kepribadian baik untuk para peserta didik.

Kesimpulan

Dari pembahasan kasus diatas diketahui bahwa kepribadian yang baik menjadi kunci terbentuknya suatu Negara yang bebas dari segala kecacatan. Nilai, dan kecerdasan memang penting, namun alangkah baiknya diiringi dengan kepribadian yang baik sehingga antara kecerdasan dan kepribadian tidak berat sebelah. Nilai dan kecerdasan bisa di manipulasi, tetapi kepribadian yang baik sulit untuk dimanipulasi. Perlu waktu yang lama untuk memgembangkannya. Tidak hanya dilingkungan sekolah, namun juga di lingkungan keluarga, disini peranan orang tua sangat penting dalam pembentukan kepribadian.

Demikian apa yang telah kita baca mampu menggerakkan hati untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Aaaamin-aaamin ya Robbal A’alamiiiin. Salah hilaf mohon maaf, Assalaamu A’laikum Wr. Wb.